Bersyukurlah kepada Allah PDF Print E-mail
Written by GI Ajin Thu   
Saturday, 02 June 2012 07:27

 

Ringkasan Khotbah 20 Mei 2012

Bersyukurlah kepada Allah

Mazmur 105

Oleh: GI Ajin Thu

Menurut penulis Kitab Tawarikh, Mazmur ini dinyanyikan pada waktu Tabut Perjanjian dipindahkan ke Yerusalem. Mazmur ini dikutip dari beberapa pasal di Kitab Tawarikh. Bersyukur artinya berterima kasih. Allah sudah berkarya dalam kehidupan Israel. Allah juga sudah banyak berkarya dalam kehidupan kita. Bagaimana kita mengungkapakan rasa syukur kita kepada Allah? Bersyukur kepada Allah yaitu dengan menyebutkan sifat-sifat Allah. Tidak ada segala sesuatu yang terjadi tanpa peran dari Allah. Allah ingin kita bersyukur kepada-Nya. Memuji Allah artinya memperkenalkan perbuatan-perbuatan Allah yang ajaib.


Allah juga meminta kita untuk mencari-Nya tapi bukan dengan cara animisme. Kita mencari Allah yang adalah Roh sebagai hal yang nyata dalam doa. Beribadah pada Hari Sabat adalah salah satu cara mencari Allah. Janganlah kita melupakan kebaikan Allah dan segala hal yang telah ia kerjakan dalam kehidupan kita. Waktu senang kita sering melupakan Allah. Seharusnya kita selalu mengingat Allah baik dalam susah ataupun senang.

Allah Israel adalah Allah seluruh bumi. Ia adalah hakim atas bangsa-bangsa. Pada saat bangsa Israel tercerai berai, Allah adalah pelindung mereka. Allah memberi mereka perlindungan dan pertolongan. Misalnya ketika Yusuf dijual oleh abang-abangnya ke Mesir, Allah memimpin dan melindungi dia dimana di dalam tahun-tahun kehidupannya yang walaupun pernah menjadi budak, difitnah, dipenjarakan dan dilupakan orang akhirnya dia menjadi pemimpin di negeri dimana dia jual itu. Ketika orang Israel meminta izin kepada Firaun untuk keluar untuk memberi persembahan namun ditolak oleh Firaun, Allah mengutus Musa dan Harun karena Allah mengingat janji-Nya. Tidak sampai di situ saja Allah menuntun umat-Nya. Ketika keluar dari Mesir, mereka berada  di padang gurun maka Allah menuntun mereka dengan memberi mereka tiang api pada malam hari supaya mereka dapat berjalan dalam terang dan terhindar dari binatang-binatang buas serta tidak kedinginan. Dan Allah memberi mereka tiang awan pada siang hari supaya mereka dapat beradaptasi dan tidak kepanasan. Pada saat mereka kelaparan Allah memberi mereka manna yang turun dari langit.


Allah memelihara kita dan memberi kecukupan untuk keperluan kita sehingga kita tidak kekurangan. Ia selalu menyediakan untuk kita. Apakah kita pernah bersyukur kepada-Nya secara konstant? Atau kita hanya anggap itu adalah hal yang biasa saja. Sisihkanlah waktu untuk Allah dan bersyukurlah kepada-Nya atas segala kebaikan-Nya.


Allah selalu menggenapi janji-Nya. Allah telah berjanji untuk menyelamatkan kita. Mulai dari Kitab Kejadian, dengan suatu proses yang panjang telah digenapi dalam Perjanjian Baru. Yesus, Sang Putra Tunggal Allah yang Allah janjikan telah Allah berikan dan Yesus telah mentaati semua hukum dan mati di kayu salib untuk menebus dosa manusia. Di dalam Alkitab begitu banyak janji untuk kita. Apakah kita mempercayainya? Semua janji Allah untuk kita pasti ditepati. Bersyukurlah kepada Allah! Sudah begitu banyak juga janji janji Allah yang telah Ia penuhi bagi kita, adakah kita bersyukur kepada-Nya?


Mazmur 105 mengatakan bagaimana pemazmur harus mengingat pempinan yang telah Allah lakukan kepada bangsa Israel. Allah juga telah banyak melakukan hal-hal baik kepada kita, marilah kita mengingat kebaikan Allah itu dan bersyukur kepada Allah.


Diringkas oleh Eunice Elson, diedit oleh Pipit MJ

 

Last Updated on Saturday, 02 June 2012 07:29
 
Share